Jejak-berita.com–Metro–Dunia jurnalistik geger lantaran ulah wartawan bodrex yang mencatut nama Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Metro, dengan meminta sejumlah uang kepada para Kepala Sekolah (Kepsek) di wilayah Kabupaten Lampung Selatan.
Menanggapi itu, Sekretaris PWI Metro, Adipati Opie mengatakan, pencatutan nama baik organisasi PWI tidak dapat di tolerir. Apalagi mencatut nama pengurus organisasi tertua di Indonesia tersebut.
“Tadi malam saya dapat infonya dari pengurus PWI Provinsi. Ada orang yang mengaku wartawan dan mengaku Sekretaris PWI Lampung Selatan meminta sejumlah uang kepada K3S yang juga menjabat kepala sekolah di wilayah setempat. Setelah di gali lebih dalam, orang tersebut malah mengaku pengurus PWI Metro,” kata dia, Minggu (22/12/2024).
Opi menjelaskan, orang tersebut mengaku anggota PWI bernama Zulfikri dan menggunakan nomor Whatsapp: 0812-7920-5997. Padahal, tidak ada nama anggota tersebut di PWI Lampung Selatan ataupun di PWI Metro.
“Nomor tersebut bukan milik saya, ada oknum yang ingin mengambil keuntungan pribadi dengan mencantumkan beberapa nama pengurus PWI di Lamsel dan di Metro,” tambahnya.
“Saya sudah berkoordinasi dengan pengurus PWI Lampung. Tentunya, kami akan mengambil langkah tegas dan menindaklanjuti ke ranah hukum,” tegasnya.
“Kejadian memang di Lamsel, akan tetapi ini sangat merugikan saya secara pribadi yang ditautkan meminta sejumlah uang yang tidak seberapa itu,” ungkapnya.
“Bahkan, setelah pihak Kepsek mengkonfirmasi peristiwa tersebut ke PWI Lampung, tenyata itu bukan anggota dan nomor telepon anggota PWI daerah manapun,” ucapnya.(**)